Kemenkes Taiwan Merilis Mie Pemicu Kanker Asal Indonesia

Ilmu Sesuatu
Jual Prompt - Platform: chatGPT, Bing AI, dan Google Bard.
Jump to Indonesia - Unforgettable Tourism Experiences in Indonesia!
Luc Tekno - Berbagi Ilmu.

Gbr. Kemenkes Taiwan Merilis Mie Pemicu Kanker Asal Indonesia (d20)

Kemenkes Taiwan telah merilis bahwa terdapat dua jenis mie instan asal Indonesia dan Malaysia yang mengandung zat pemicu kanker.

Dilansir dari The Star, departemen tersebut menemukan kandungan etilen oksida, sebuah senyawa kimia yang terkait dengan kanker limfoma dan leukemia.

Departemen tersebut mengatakan bahwa pengujian yang dilakukan mengungkapkan bahwa kandungan etilen oksida terdeteksi pada mie dan bumbu dari produk mie instan asal Malaysia, sementara pada mie instan asal Indonesia kandungan pemicu kanker terdapat pada bumbu saja.

Menurut informasi dari situs web Biro Zat Beracun dan Kimia di bawah Administrasi Perlindungan Lingkungan Tingkat Kabinet, etilen oksida sangat beracun jika dikonsumsi atau dihirup dan dapat menyebabkan iritasi serius pada kulit dan mata siapa pun yang bersentuhan dengan zat tersebut serta memicu cacat lahir.

Selain menyebabkan limfoma dan leukemia, etilen oksida juga dapat menyebabkan iritasi serius pada kulit dan mata siapa pun yang bersentuhan dengan zat tersebut dan bahkan memicu cacat lahir.

Produk apa saja yang dianggap ada zat pemicu kanker tersebut? Berikut penjelasannya.

Video. Kemenkes Taiwan Merilis Mie Pemicu Kanker Asal Indonesia (d20)

Produk yang terindikasi mengandung zat pemicu kanker tersebut adalah Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia dan Ah Lai White Curry Noodles dari Malaysia.

Departemen Kesehatan Taipei telah meminta pengecer untuk menarik kedua produk tersebut dan para importir produk akan dikenakan denda sebesar NT$ 60 ribu sampai 200 juta.

Dilansir dari pencari berita, Departemen Kesehatan Taipei awalnya merilis dua produk mi yang terindikasi mengandung zat berbahaya pemicu kanker.

Dua produk itu masing-masing dari Malaysia dan Indonesia.

Kedua produk tersebut adalah Ah Lai White Curry Noodles dari Malaysia dan Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia.

Keduanya mengandung etilen oksida, senyawa kimia yang terkait dengan limfoma dan leukemia.

Pencari berita mencoba menghubungi pihak Indofood menyangkut hal ini, namun belum mendapat respons sampai berita ini dimuat.

Kepala Divisi Makanan dan Obat-obatan Departemen Kesehatan Taipei, Chen Yi-ting mengatakan, inspeksi mi instan tersebut dilakukan dengan memilih secara acak 30 produk dari supermarket, toko serba ada, hypermarket, pasar basah tradisional, toko makanan Asia Tenggara, dan importir grosir di Taipei.

Editor: Mas Ari Lucianus

Sumber: Detik 20